Free Tail- Heart 2 Cursors at www.totallyfreecursors.com

Selasa, 03 Februari 2015

Goresan Tak Terbatas

Terasa sulit dengan semua ini, terkadang terlintas pikiran “apa salah ku tuhan, kenapa kau memberikan cobaan yang begitu berat kepadaku, mengapa aku susah sekali untuk menggapai itu semua, apa salahku tuhan”. Melihat yang lainnya begitu mudah untuk menggapai itu semua, sedangkan aku susah. Apa engkau sedang mengujiku, sampai mana batas kesabaranku. Apakah engkau sedang mempersiapkan kejutan yang begitu indah. Kadang aku berpikir pula jika engkau tidak adil kepadaku, jika engkau tak sayang kepadaku. Tapi mungkin engkau saking sayangnya kepadaku, engkau mempersiapkan itu semua dengan lama. Tuhan, beban yang aku pikul saat ini sangatlah berat, aku sudah tak tahan untuk memikul ini semua. Sampai kapan ini berakhir, akankah engkau mengujiku lebih berat lagi dari ini di masa depan??

Tuhan, dibelakangku ini terdapat orang-orang yang bertumpuan terhadapku, aku tak tega melihat mereka semua. Aku ingin segera bertindak dan melangkah sedikit lebih maju tapi apa daya aku tak punya kekuatan lebih untuk itu semua. Kini hanya bisa berdoa dan berusaha, semoga engkau melihat semua usahaku untuk meraih itu semua.

Seandainya masih ada ayah disisi kita semua, mungkin tak akan seperti ini jadinya. Tapi buat apa melihat ke belakang toh tak akan merubah itu semua. Kini aku harus melihat ke masa depan, masa lalu mungkin bisa menjadi cambuk buatku untuk lebih baik lagi di masa depan. Aku yakin tuhan dan ayah menyertai ku kemana pun aku melangkah. Kini aku tinggal menunggu saat kebahagian itu datang, dimana saat-saat aku dapat meraih itu semua dengan jerih payahku sendiri. Semoga tuhan…


Harapanku kini hanya satu, membahagiakan orang-orang yang ada dibelakangku kini, semoga engkau mempermudah jalan ku untuk menggapai sampai disana tuhan. Doaku… amin… 

Kenangan kampus…

Jika kalian mendengar kata “Kampus”, mungkin kalian (anak-anak SMA) merasa wah atau antusias karena mungkin didalam pikiran kalian kalau kampus itu adalah suatu tempat yang bonafit. Itu juga yang saya rasakan ketika baru lulus SMA. Tapi setelah waktu berjalan, ternyata saya merasakan sesuatu hal tentang kampus yang berbeda dari pikiran saya dulu. Ternyata tidak enak, lebih enak ketika kita di SMA dulu. Tak seperti yang di sinetron atau di film-film. Hidup di kampus itu lebih “berat” dari yang dibayangkan. Hahaha…
Oh iya mengenai satu hal lagi, saya hanya mengingatkan saja jangan salah pilih jurusan yah. Wkwkwk seperti yang dialamai oleh saya. Saya mengambil jurusan Sistem Informasi S1 disalah satu kampus swasta yang bonafit. Dan apa kalian tahu yang saya pikiran mengenai jurusan saya ini ??? yupppsss.. sama halnya yang kalian pikirkan, system informasi itu belajarnya mengenai computer/word/excel dan lain-lainnya. Ternyata kalian salah semua. Hahaha… bukan itu ternyata permisah.. hahaha yg dipelajarin ada ilmu computer yang isinya koding-koding program / software (pasti kalian bingung apa kodding itu? Hahaha sudahlah kalo saya jelaskan disini pasti kalian bingung. Hahaha nanti juga kalo kalian mengambil jurusan yang sama seperti saya kalian akan tahu sendiri. Wkwkwk) lanjut. Waktu berjalan begitu cepat, 4 tahun itu waktu yang begitu cepat berlalu. Selama saya duduk dibangku kuliah, suka duka pun dialami saya. Dari banyak tugas yang diberikan oleh dosen, banyak presentasi maju kedapan, menghadapi dosen yang bla bla la dan bla bla, masih banyak lagi. Hahaha

Dan kehidupan cinta pun datang menghampiri saya, hahaha. Suka ama teman satu kelas (lebih tepatnya hanya mengagumi. Hahaha) entah dari mana perasaan ini muncul, menurut teman-temen saya sih cowok yang pertama ini ga terlalu ganteng sih (mungkin penampilannya yang keren kali yakkk. Hahaha) otaknya pun ga pinter-pinter banget sih. Dikelas pun dia ga menonjol dari teman-teman yang lainnya. Entahlah saya suka dia dari mananya. Hahaha tapi sayang pemirsah, ternyata dia udah punya cewek. Hahaha ASEM dah. Yah pupus harapan saya.

Lalu seiiring waktu berjalan, saya pun menyukai satu pria lagi. Sebut saja pria kedua ini dengan si misterius. Hahaha karena dia orangnya tertutup banget soalnya kehidupan pribadinya dan jarang masuk kelas pula (bisa kali diitung ama jari. Hahaha) yang kali ini juga entah darimana saya menyukainya. Mungkin dari wajah yang manis dan lumayan enak dipandang hahaha, baik (walaupun ada yang bilang salah satu teman saya kalau dia itu milih-milih teman, ga begitu bisa welcome ama orang baru, dll. Entahlah biarkan tuhan yang menjawabnya. Hahaha) ya otaknya juga ga terlalu pinter sih tapi menurut saya jika dia rajin masuk kelas dan menyimak ajaran dosen pasti dia bisa paling menonjol dari yang lainnya. Tapi sayang dia males banget -_-. Cowok yang ini susah ditebak kehidupan pribadinya, saya juga ingin memasuki kehidupan pribadinya tapi agak susah yah. Hahaha
Banyak hal sih yang saya ingin ceritakan mengenai kehidupan di “kampus” tapi saya sangatlah sibuk, mungkin lain kali saya bisa meng share lagi. Tunggu saja update tan selanjutnya. Hahhaaha


Wassalam.

Terpuruk Dalam Kegelapan


Disekelilingku kini semua terlihat gelap. Tak ada satupun cahaya yang meneranginya. Aku mencari – cari dimana cahaya itu berada, tapi saat ini aku tak menemukan satu cahaya pun. Entah sampai kapan cahaya itu datang menghampiriku. Dan entah sampai kapan aku dapat bertahan tanpa cahaya itu. Walaupun hanya satu cahaya saja yang aku inginkan akan tetapi satu cahaya itu dapat menerangi sekelilingku dengan cahaya itu. Cahaya yang membawa kebahagian, cahaya yang membawa keberuntungan, cahaya yang membawa kesejukan hati, cahaya yang membawa kedamaian, cahaya yang membawa ketenangan, cahaya yang membawa rezeki, cahaya yang membawa pertolongan, cahaya yang membawa keindahan.
Tuhan….

Kapankah aku mendapatkan cahaya itu, kapan tuhan?? Berapa lama lagi aku harus menunggu cahaya itu datang tuhan. Aku membutuhkan secepatnya tuhan. Aku sudah lelah menunggu yang entah kapan datangnya.

Apa kini aku sanggup hidup dikegelapan itu?? Apa kini aku sanggup menerima ini semua?? Apa aku sanggup tuhan??

Tuhan aku sudah lelah dan berat hidup tanpa sebuah cahaya yang menerangi aktifitasku. Aku sudah tak sanggup, haruskah aku menyerah tuhan?? Aku kini pasrah menerimanya.

Tapi aku yakin tuhan, jika engkau tak tidur. Jika engkau melihat usaha dan doaku. Semoga engkau memberikan setitik cahaya terang.

Aku mohon tuhan, tolong datangkan cahaya terang yang dapat menyinari sekelilingku tuhannn… Agar orang – orang yang ada disekitarku ikut merasakannya juga. Walau begitu, aku akan tetap menunggu dimana cahaya itu datang menghampiriku. Walau aku tak tahu itu kapan akan terjadi. Walau aku tahu susah untuk mendapatkan cahaya itu. Walau aku tahu aku harus rela berkoban dan bersusah payah untuk mendapatkannya. Aku akan tetap berusaha. AKU PASTI BISAAAAAAA !!!

Aku akan berusaha keras untuk itu semua tuhan. Aku yakin pasti ada jalan untuk sampai sana.
Aku hanya mohon tuhan. Tolong bantu aku. Tuntunlah jalanku untuk sampai sana. Tolong berikanlah petunjukmu untuk mendapatkan cahaya itu. Tolong lindungilah aku tuhan. Tolong berikanlah aku kekuatan tuhan. Jika ditengah jalan aku tersesat, tolong bantu aku ke jalan yang benar tuhan. Aku mohon….

Aku percaya hanya engkaulah yang dapat membantuku dan mewujudkan itu semua. Saat ini, hanya itulah permintaanku tuhan. Aku mohon kepadamu tuhan. Berikanlah setitik cahaya itu. Aku mohon tuhan….


Jumat, 12 September 2014

Tidur

Kebanyakan orang tidak suka pada saat mereka tidur
Mungkin karena disaat tidur itu, tuhan bisa memanggil kita kapan saja.
Tapi berbeda dengan ku.
Aku lebih suka bagian itu.
Bagian dimana aku bisa melupakan sejenak dunia nyata,
Melupakan sejenak diriku yang sebenarnya,
Melupakan sejenak takdirku yang telah diatur oleh tuhan.
Pada saat tidur aku bisa menjadi apapun yang aku suka
Aku bisa mengatur segala hal yang aku inginkan
Aku bisa berkhayal apapun yang aku mau
Itulah mengapa aku menyukai saat aku sedang tertidur.
Mungkin ini aneh bagi kalian, aku pun juga merasa seperti itu
Aku merasa nyaman damai tentram pada saat itu.
Entah kenapa aku suka bagian itu dalam hidupku
Mungkin karna pada saat tidur itu aku tidak berhadapan langsung dengan dunia nyata..
Sebagian orang justru merasa tidak suka pada saat mereka tidur
Mungkin karena disaat tidur itu, tuhan bisa memanggil kita kapan saja.
Tapi berbeda dengan ku.
Aku lebih suka bagian itu
Justru aku tidak suka pada saat bangun
Karena dengan aku bangun, semua yang aku merasa nyaman tentram dan damai itu berubah menjadi bahaya yang suatu saat dating kapan saja
Aku sempat berpikir sejenak, mengenai dongeng putrid tidur.
Bagaimana yah rasanya
Mungkin menyenangkan jika hal itu terjadi padaku

Aku ingin merasakannya walaupun hanya sesaat saja

Senin, 30 Juni 2014

#Softskill Etika Menggunakan Gadget

Nama : Lusi Sulistyarini
NPM : 14110096
Kelas : 4KA31
Etika Menggunakan Gadget


Dalam pergaulan sehari-hari sudah tidak bisa dipungkiri betapa banyak orang yang menggunakan berbagai macam jenis gadget. Bukan hanya orang yang sedang bekerja saja yang boleh menggunakan gadget-gadget tersebut. Di tempat-tempat umum sekali pun berhamburan orang-orang yang sibuk dengan gadget mereka masing-masing. Jenis-jenis gadget seperti perangkat seluler lowend, smartphone, tablet, netbook, hingga laptop sudah menjadi andalan di genggaman para penggila gadget di mana pun mereka berada. Tapi pernahkah anda tau apa itu gadget ? Gadget adalah suatu istilah yang berasal dari bahasa Inggris untuk merujuk pada suatu peranti atau instrumen yang memiliki tujuan dan fungsi praktis spesifik yang berguna yang umumnya diberikan terhadap sesuatu yang baru. Pada jaman sekarang pasti banyak orang yang sudah mempunyai gadget. Apakah diantara kita sudah tau etika apa saja yang harus diperhatikan oleh setiap orang yang mempunyai gadget. Dibawah ini ada beberapa etika yang harus diperhatikan bagi setiap orang yang mempunyai gadget, yaitu sebagai berikut:
1.      Jangan menelopon atau SMS saat di antrean
Sering sekali kita melihat orang yang berada dalam antrean sibuk sekali dengan gadgetnya. Hal ini langkah baiknya jangan dilakukan karena apabila kita lagi keasikkan dengan gadget kita, saat orang didepan kita sudah maju dalam antrean, kita yang lagi asik main gadget tidak melihat bahwa orang didepannya sudah maju dan membuat orang yang dibelakang kita merasa jengkel, karena kita tidak maju-maju.
2.      Jangan menggunakan gadget saat berjalan kaki
Hal ini juga harus diperhatikan, banyak diantara kita juga masih banyak memainkan gadget saat berjalan. Hal ini bisa membahayakan diri kita sendiri. Contohnya: saat kita berjalan kaki di mall kita lagi asik menggunakan gadget sambil berjalan kaki. Ketika lagi asyiknya tanpa sadar kita menabrak orang yang lagi melihat-lihat barang. Yang lebih bahayanya lagi apabila kita berjalan dipinggir jalan sambil memainkkan gadget apabila kita sudah jalan dijalur yang salah kita bisa saja ke serempet motor atau mobil yang lewat.
3.      Saat berbicara dengan orang lain jangan asik dengan gadget sendiri
Kadang kita juga suka sibuk sendiri dengan gadget kita saat orang lain sedang mengobrol dengan kita. Hal ini harus di hindarkan, supaya lawan bicara kita tidak menganggap kita tidak menghargai orang yang sedang mengobrol dengan kita.
4.      Terlibat Diskusi
Sedang meeting atau diskusi dengan atasan, orang tua, teman, guru atau siapapun itu. Tapi kamu justru lebih serius dengan gadget kita. Hal ini bisa membuat kita diomelin dan diusir saat meeting karena tidak menghargai orang yang ada didalam meeting tersebut.
5.      Mengemudi
Ini juga saat berbahaya apabila kita mengemudi sambil memainkan gadget. Hal ini bisa membahayakan kita karena kita tidak konsentrasi saat mengemudi yang bisa merugikan orang lain dan diri sendiri.
6.      Berbicara lama diruang public
Pernah sebal melihat orang yang berbicara lantang dan lama di ponselnya saat ada di ruang publik? Mengganggu orang sekitar dengan percakapan yang mereka tak perlu tahu, adalah tidak etis sama sekali. Sama saja Anda mengumbar kehidupan pribadi. Jika terpaksa dilakukan melakukan obrolan di telepon di ruang publik, coba pelankan suara, dan usahakan pembicaraan seefektif mungkin atau Anda bisa mencari tempat yang agak sepi.
7.      Bersikap antisocial
Sedang makan siang bersama dengan keluarga, tapi Anda asyik sendiri dengan ponsel? Jika dilakukan sebentar saja, tidak masalah. Namun kalau dilakukan sepanjang waktu, rasanya tidak etis lagi. Anda akan dicap antisosial, tidak menghargai kehadiran orang lain di sekitar Anda.
8.      Tentang fungsi utama gadget, menelepon. Seringkali kita diharuskan untuk melakukan komunikasi obrolan jarak jauh ini, namun terkadang situasinya adalah ada orang-orang yang berada di sekeliling kita. Jika situasi ini terjadi, maka diusahakan agar meminta izin terlebih dahulu sebelum menjawab telepon.
9.      Saat sedang menelepon, diusahakan berjarak dari orang lain sekitar 3 meter. Tentu dengan begini akan lebih leluasa, apalagi jika menyangkut hal yang pribadi.
10.  Pasanglah ponsel dalam keadaan sunyi (silent) pada situasi-situasi sosial, rapat , atau keagamaan. Coba bayangkan jika salah satu teman asyik dengan gadget-nya (semisal asyik BBM-an, update status FB, membalas mention) sementara disebelahnya dia sedang senang bercerita. Tentu hal tersebut kurang etis.
11.  Gunakanlah ringtone yang tepat. Bayangkan jika situasinya sedang rapat serius dan anda lupa mengatur silent mode. Tiba-tiba ponsel berbunyi dengan nada ringtone lagu dangdut Buka Dikit Joss! atau musik lain dengan alunan bunyi  yang keras. Tentu situasi seperti ini terasa kurang etis.
12.  Usahakan, gadget jangan digenggam terus. Ada saku, ada tas, yang senantiasa lega untuk menyimpan telepon pintar Anda. Menggenggam ponsel terus menerus hanya akan menimbulkan kesan sombong.
13.  Jangan bermain games saat sedang produktif atau kerja, meskipun tidak ada pengawas. Percayalah hal ini akan menjadi kebiasaan. Apalagi jika games yang dimainkan berupa games adiktif semacam Zuma, Angry Birds, Run Temple, dsb.

Dampak Positif Dari Penggunaan Gadget :
a.       Mempermudah komunikasi
b.      Menambah pengetahuan dan wawasan dalam berbagai aspek
c.       Memperluas jaringan persahabatan
d.      Sarana Hiburan

Dampak Negatif Dari Penggunaan Gadget :
a.       Membentuk sifat hedonism
b.      Membuat orang jadi malas
c.       Menciptakan lingkungan pergaulan yang tidak sehat
d.      Efek radiasi

Contoh kasus dalam penggunaan gadget :

Dalam dampak positif :
Sebagai media pembelajaran disekolah dan playgroup yang telah diterapkan disalah satu negara. Dimana gadget digunakan untuk memperkenal alphabet dan huruf pada playgroup dan untuk anak sekolah ditampilkan dalam bentuk animasi, misalnya proses terjadinya fotosintesis.

Dalam dampak negative :
Kejahatan yang sekarang lagi marak di dunia maya, adalah penipuan. penipuan dalam bentuk transaksi jual beli barang dan jasa. modus operandi penipu online ini pun dilakukan dengan berbagai cara, ada yang menjual melalui milis, melalui forum, melalui mini iklan, text-ad. dengan mengaku berada di kota yang berbeda dengan calon mangsanya, mereka memancing kelemahan dari para calon ‘pembeli’ yang tidak sadar mereka sudah terjebak.
Modus : Orang yang melakukan transaksi pembelian gadget dengan seseorang yang dikenal melalui milis tersebut dan ternyata setelah pembayaran (transfer) dilakukan, barang yang datang ternyata bukan gadget yang dimaksud, ternyata paketnya berisi lembaran brosur paket investasi.
di forum kaskus, untuk mengatasi kejahatan penipuan, mereka membuat sebuah ‘jembatan’ yang memperantarai pembeli dan penjual. walaupun saya tidak tahu detailnya bagaimana, tampaknya cara seperti ini lumayan ampuh untuk mencegah penipuan yang dimaksud. karena pembeli dan penjual tampaknya divalidasi sehingga kebedaan mereka di dunia nyata ada nyatanya.
Beberapa orang yang sudah tertipu, jarang ada yang melaporkan ke polisi. padahal polisi sudah mempunyai divisi khusus cyber crime untuk menangani masalah ini. semata-mata karena mereka takut harus mengeluarkan uang hanya untuk melaporkan kejahatan. kalau begitu, mungkin silahkan mencoba form pelaporan yang tersedia di website divisi khusus tersebut di http://www.cyber-poldametro.net/Indonesia/Laporan.asp

Sumber:


Rabu, 21 Mei 2014

Pupus Sudah HarapanKu

Terjawab sudah semua pertanyaan yang selama ini ada dipikiranku. Ternyata aku dan kamu berbeda jalan. Kita tidak mungkin bersatu dalam satu ikatan. Dengan seiringnya waktu berjalan, waktulah yang menjawab ini semua. Semakin hari bukannya kita semakin dekat, akan tetapi kita semakin jauh. Banyak jarak yang memisahkan kita. Banyak hal yang membuat aku tak bisa mendekatimu, begitupun sebaliknya. Mungkin ini yang terbaik bagiku. Saat ini aku harus melupakanmu secara perlahan sebelum perasaan ini terlalu dalam dan terlalu besar untukmu. Hatiku saat ini seperti kertas yang tertuliskan namamu dengan tinta merah lalu dengan seiringnya waktu berjalan, kertas itupun berubah menjadi kertas usang yang tak kelihatan lagi namamu dikertas itu. Mungkin kamu bukan jodohku. Akan tetapi dilubuk hatiku yang paling dalam, aku masih mengharapkanmu untuk menjadi jodohku sampai akhir hayat memisahkan kita. Kini semua itu hanya kenangan yang mungkin tak akan bisa ku dapatkan. Saat ini aku hanya bisa mendoakanmu agar kamu mendapatkan yang terbaik lebih dariku. Selamat tinggal kenangan indah, selamat tinggal kasih tak sampai, selamat tinggal untuk semuanya. Terima kasih karena kau telah membuat hari-hariku dikampus menjadi semangat walaupun kamu jarang masuk. Hehehe aku anggap ini adalah goresan tinta klise yang hanya singgah sejenak dihati ini. Biarlah aku membuka lembaran baru dikertas putih kosong, semoga lembaran baru ini akan menjadi kertas yang benar-benar diisi dengan senyuman, keceriaan, kebahagian, dan kepastian yang berujung indah. Dan semoga yang mengiisi kertas putih ini adalah benar-benar kasih yang bisa menorehkan kenangan indah itu.


Sabtu, 17 Mei 2014

UU TELEKOMUNIKASI

BAB IV
PENYELENGGARAAN
Bagian Pertama
Umum
Pasal 7

1.      Penyelenggaraan telekomunikasi meliputi :
a.       Penyelenggaraan jaringan telekomunikasi
b.      Penyelenggaraan jasa telekomunikasi
c.       Penyelenggaraan telekomunikasi khusus

2.      Dalam penyelenggaraan telekomunikasi, diperhatikan hal-hal sebagai berikut :
a.       Melindungi kepentingan dan keamanan Negara
b.      Mengantisipasi perkembangan teknologi dan tuntutan global
c.       Dilakukan secara professional dan dapat dipertanggungjawabkan
d.      Peran serta masyarakat

Menurut saya mengenai UU Telekomunikasi diatas :
Dilihat dari UU Telekomunikasi Bab IV mengenai Penyelenggaraan pada Pasal 7 menyatakan bahwa penyelenggaraan telekomunikasi harus meliputi, (a) penyelenggaraan jaringan telekomunikasi. Maksud dari penyelenggaraan jaringan telekomunikasi disini adalah kegiatan penyediaan atau pelayanan jaringan telekomunikasi yang memungkinkan terselenggaranya telekomunikasi. Jaringan telekomunikasi itu sendiri merupakan rangkaian perangkat telekomunikasi dan kelengkapannya yang digunakan dalam bertelekomunikasi. (b) penyelenggaraan jasa telekomunikasi, maksudnya adalah kegiatan penyediaan dan atau pelayanan jasa telekomunikasi yang memungkinkan terselenggaranya telekomunikasi. Jasa telekomunikasi disini merupakan layanan telekomunikasi untuk memenuhi kebutuhan bertelekomunikasi dengan menggunakan jaringan telekomunikasi. (c) penyelenggaraan telekomunikasi khusus adalah penyelenggaraan telekomunikasi yang sifat, dan pengoperasiannya khusus. Didalam penyelenggaraan telekomunikasi banyak hal yang haru diperhatikan, yaitu melindungi kepentingan dan kemanan Negara, mengantisipasi perkembangan teknologi dan tuntutan global, dilakukan secara professional dan dapat dipertanggungjawabkan, peran serta masyarakat. Jadi, penyelenggaraan telekomunikasi telah menunjukkan peningkatan peran penting dan strategi dalam menunjang dan mendorong kegiatan perekonomian, memantapkan pertahanan dan keamanan, mencerdaskan bangsa, memperlancar kegiatan pemerintah dan memantapkan ketahanan nasional.

Sebagai contoh kasus dalam pelanggaran yang terjadi pada UU Telekomunikasi mengenai penyelenggaraan ini yaitu, Dengan ketatnya persaingan yang terjadi di dunia telekomunikasi, maka banyak para operator yang memanfaatkan media lain untuk dapat memasarkan produknya agar dapat di lihat oleh orang banyak, yaitu dengan menggunakan Media komunikasi massa media tersebut adalah audio (radio), audio visual (televisi), jaringan internet dan media cetak seperti koran, majalah, tabloid, brosur, papan iklan dan lain-lain. Banyaknya media massa tersebut menimbulkan persaingan di antara pengguna media yang ingin memasarkan produk dan jasanya. Tetapi sekarang sering kali persaingan itu berujung tidak sehat. oleh karena itu diperlukan ada-nya etika dalam menjalankan media komunikasi massa. oleh karena itu diperlukan ada-nya etika dalam menjalankan media komunikasi massa. pengaruh dari kegiatan komunikasi melalui media massa sangat lah kuat karena pesan – pesan di sebarkan secara luas dan terus menerus,sehingga membuat khalayak sulit untuk menentukan pesan mana yang harus di terima atau yang mana yang tidak. Media cetak merupakan salah satu media massa yang berpengaruh di indonesia. media cetak juga sering digunakan untuk mengiklankan barang dan jasa dari suatu instansi. dalam makalah ini saya mengambil contoh kasus pelanggaran etika dalam media massa yaitu iklan yang di produksi oleh telkomsel dengan bentuk papan iklan dengan judul ‘’Tetangga Sebelah’’ dan iklan XL Bebas yang di produksi oleh PT.Excelcomindo dengan bentuk papan iklan.

Pelanggarannya adalah:


1.      Iklan XL Bebas yang berbentuk papan iklan yang di produksi oleh PT.Excelcomindo melanggar EPI BAB IIIA No. 1.2.2 yang menyatakan bahwa iklan tidak boleh menggunakan kata – kata superlatif seperti ‘’paling‘’, ‘’nomor satu‘’, ‘’top‘’ atau kata – kata berawalan ‘’ter’’ dan atau bermakna sama, tanpa secara khas menjelaskan keunggulan tersebut yang harus dapat di buktikan dengan pernyataan tertulis dari sumber yang otentik. Karena di dalam papan iklan XL di temukan kata – kata superlatif yaitu : Tarif ‘’Ter’’murah. yaitu Rp 0,1/detik.

2.      Pelanggaran juga dilakukan oleh Telkomsel, papan iklan yang berjudul ‘’Tetangga Sebelah’’ melanggar EPI BAB IIIA No. 1.21 yang menyatakan bahwa iklan tidak boleh merendahkan produk pesaing secara langsung maupun tidak langsung karena papan iklan Telkomsel yang di pasang di samping papan iklan XL Bebas terdapat gambar lelaki dengan jempol menunjuk ke arah papan iklan XL di sertai kata – kata “Tetangga sebelah ngomongnya paling murah TERNYATA tarifnya ribet banget jaringannya terbatas”. Kata – kata tersebut secara tidak langsung telah merendahkan produk XL.

Sumber :